Selasa 23 Aug 2016 10:10 WIB

Trump Ingin Jadi Mentor The Apprentice dari Gedung Putih

Donald Trump
Foto: Reuters
Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, Sebelum Donald Trump maju sebagai calon presiden dari Partai Republik, ia memiliki pekerjaan sampingan sebagai mentor di acara The Apprentice. Pada tahun 2012 bahkan Trump sempat mempertimbangkan maju sebagai calon presiden dan sekaligus menjadi mentor The Apprentice dari Gedung Putih jika terpilih menang.

"Jika Anda tidak mau saya melakukan ini, maka saya butuh kamu untuk bertanya pada saya," kata Trump kepada Steve Burke, CEO NBC Universal. Ketika itu Trump mengatakan akan maju menjadi capres jika Burke bersedia mengabulkan keinginan menjadi mentor di Gedung Putih.

Sumber bahkan menyebut Trump dan Burke sudah menyiapkan rencana seandainya Trump terpilih presiden dan acara The Apprentice akan ditayangkan dari Gedung Putih.

Namun kini Trump sudah tidak memiliki lagi hubungan dengan The Apprentice. Awal Agustus ini NBC memutuskan mengakhiri hubungan kerjanya dengan Trump.

Chairman NBC Entertainment Robert Greenblatt mengatakan kalau Trump tidak akan kembali ke The Apprentice. "Dia akan kembali ke Celebrity Apprentice selama ada saya di sini," kata Greenblatt, dilansir dari People.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement