Rabu 24 Aug 2016 11:15 WIB

Jokowi Apresiasi Raihan Tiga Medali di Olimpiade Rio

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Nur Aini
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Atlet Bulutangkis Ganda Campuran peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 Tontowi Ahmad (dari kiri) dan Liliyana Natsir, Atlet Angkat Besi peraih medali perak Sri Wahyuni serta Eko Yuli Irawan berfoto bersama di Istana
Foto: Republika/ Wihdan
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Atlet Bulutangkis Ganda Campuran peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 Tontowi Ahmad (dari kiri) dan Liliyana Natsir, Atlet Angkat Besi peraih medali perak Sri Wahyuni serta Eko Yuli Irawan berfoto bersama di Istana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo mengapresiasi para atlet Indonesia yang berhasil membawa pulang tiga medali dalam Olimpiade 2016 di Rio de Janiero, Brazil. Presiden menyebut, tiga medali itu merupakan hasil kerja keras yang panjang dari banyak pihak.

"Saya, atas nama rakyat dan pemerintah, mengucapkan selamat dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perjuangan seluruh atlet di Olimpiade Rio. Ini adalah sebuah perjalanan kerja keras, bukan sesuatu yang instan," kata Presiden, saat menerima para atlet peraih medali di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/8).

Dalam Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil, Indonesia berhasil membawa tiga medali, terdiri dari satu emas dari cabang olahraga bulutangkis dan dua perak dari angkat besi.  Medali emas dipersembahkan oleh atlet bulu tangkis dari nomor ganda campuran, Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad. Adapun dua medali perak diraih oleh lifter Indonesia, Sri Wahyuni dan Eko Yuli Irawan.

Perolehan medali tersebut meningkat dari raihan medali periode sebelumnya yakni olimpiade 2012 di London, Inggris. Dalam olimpiade 2012, Indonesia hanya mampu membawa pulang satu medali perak dan satu medali perunggu. Dua-duanya disumbang oleh cabang olahraga angkat besi.

Baca juga: Jokowi Minta Menpora Fokus pada Cabang Olahraga Potensial

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement