REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Satuan tugas (satgas) pariwisata Sulawesi Utara kembali menjadwalkan kegiatan bersih-bersih sungai, pantai dan Pulau Bunaken akhir pekan ini.

"Bersih-bersih pantai akan digelar pada 26 Agustus, melibatkan semua pemangku kepentingan, dipimpin oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandou," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Manado Hendrik Warokka, di Manado, Rabu (24/8).

Warokka mengatakan, kegiatan bersih-bersih tersebut akan dilaksanakan di tujuh titik yakni muara sungai daratan di Manado, serta satu di Pulau Bunaken juga. "Bersih-bersih akan dilakukan di tujuh titik dan sungai yang merupakan lokasi penyuplai sampah ke Bunaken yang selalu menjadi masalah selama ini," katanya.

Dia mengatakan, kegiatan tersebut diharapkan bisa membersihkan Pulau Bunaken yang selalu dipenuhi sampah, sehingga membuat salah satu destinasi wisata unggulan Manado tersebut akan menarik lagi.

Menurut Warokka, tujuan utama kegiatan tersebut adalah untuk membuat para wisatawan merasa nyaman selama berada di Manado, jangan sampai membuat mereka membawa cerita buruk tentang sampah di tempat wisata.

Terutama menurutnya, jangan sampai mereka merasa enggan mengunjungi Bunaken, karena alasan sampah tersebut.

Untuk itu pemerintah bersama satgas pariwisata kembali akan menggelar bersih-bersih sungai dan Bunaken.

Dia juga mengajak warga Manado yang merasa peduli dengan Bunaken dan kebersihan kota untuk bersama menjadikan kota ini bersih agar jadi tempat nyaman bagi wisatawan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika