Kamis 25 Aug 2016 13:55 WIB

Disebut Psikopat, Ahok Sebut Lulung Salah Baca

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri) dan Abraham Lunggana alias Lulung (kanan)
Foto: Republika/Mardiah
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri) dan Abraham Lunggana alias Lulung (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyebut Abraham Lunggana (Lulung) salah membaca laporan medis. Alhasil, ia merasa sebenarnya Lulunglah yang seorang psikopat.

Ia menampik tudingan Lulung yang menyebut dirinya psikopat. Apalagi, menurut dia, laporan medis tak akan bisa sembarangan diperlihatkan oleh dokter kepada orang lain.

"Berarti kalau (laporan) ini keluar, jangan-jangan Lulung lagi baca laporan dia. Cuma matanya karena benci sama saya, Abraham Lunggana jadi Basuki Tjahaja Purnama," katanya, di Balai Kota, Kamis (25/8).

Baginya, laporan yang diperoleh Lulung terbilang tak masuk akal. Sebab, jika Ahok dinyatakan sebagai psikopat oleh tim dokter seleksi cagub-cawagub pada pilkada 2012, Ahok seharusnya tak lolos di tahap medis.

"Makanya, kalau bilang psikopat, aku lagi pikir kenapa Lulung bisa baca laporan saya karena laporan saya enggak boleh keluar. Kalau saya psikopat, pasti enggak boleh jadi wagub," ujarnya.

Sebelumnya, Lulung menuding Ahok sebagai psikopat berdasarkan hasil tes kesehatan pada Pilkada 2012. Lulung mengklaim mempunyai data hasil cek kesehatan Ahok yang dilakukan di RSPAD Gatot Subroto tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement