REPUBLIKA.CO.ID, CIZRE --Partai Pekerja Kurdistan (PKK) mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom mobil di sebuah markas kepolisian di Cizre, Turki dekat perbatasan Suriah, Jumat (26/8).
Menurut kantor pemerintahan setempat serangan bom mematikan itu menewaskan 11 polisi dan 70 luka-luka. Bom itu meledak di sebuah pos pemeriksaan di luar kantor pusat setelah penyerang gagal melewati para penjaga di sana.
Ledakan itu diikuti oleh pertempuran bersenjata antara polisi dan penyerang.
Aljazirah melaporkan, rekaman televisi menunjukkan asap mengepul dari lokasi serangan, rekaman di televisi Turki menunjukkan. Mereka juga menunjukkan sebuah bangunan tiga lantai yang besar, tanpa dinding atau jendela, dan dikelilingi oleh puing-puing abu-abu.