REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hasil seri yang harus diterima Liverpool dalam laga kontra Tottenham Hotspur, Sabtu (27/8) malam WIB membuat kesal Juergen Klopp. Pelatih Liverpool ini menilai seharusnya skuat asuhannya bisa membenamkan Spurs di Stadion White Hart Lane.
Klopp dibuat kesal karena hasil laga 1-1 itu tidak mencerminkan jalannya laga. Menurut dia, Liverpool telah tampil sangat baik hingga bisa unggul terlebih dulu lewat James Milner via tendangan penalti pada menit ke-43.
“Kami bermain sangat baik melawan tuan rumah yang kuat. Tapi kemudian kami membuat kesalahan. Sebuah kesalahan pertama pada laga tadi dan saya langsung mendapati gawang kami kebobolan,” kata dia dikutip dari Express usai laga, Sabtu (27/8).
Usai gol balasan dari Danny Rose pada menit ke-72 itu, Liverpool tapil lebih beringas dalam mengejar gol kedua. Namun, pelatih asal Jerman ini malam semakin geram karena menurut dia Liverpool seharusnya mendapatkan kembali hadiah penalti di pengujung babak kedua.
Pada jelang akhir laga tadi, memang pemain Spurs, Jan Vertonghen dalam tayangan ulang tampak jelas melakukan pelanggaran kepada gelandang the Kop Joel Matip di daerah terlarang. Namun, wasit Robert Madley tidak memutuskan apapun atas kejadian tersebut.
“Coba tanyakan kepada wasit, seperti apakah aturan sebenarnya? Saat kami bertandang ke Burnley pekan lalu, kami dihukum penalti. Tapi sekarang justru kami tak mendapat apa-apa,” kata Klopp.
Atas hasil laga ini, Liverpool terpaku di peringkat kesepuluh klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan empat angka dari tiga laga. Sedangkan Spurs, ada di posisi keenam dengan lima poin dari tiga laga.