REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat Syarief Hasan menyebut kehadiran Ruhut Sitompol dalam acara peresmian Rumah Lembang, yang menjadi posko pemenangan buat Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak memperoleh restu dari partai.
Ia menilai kehadiran Ruhut murni merupakan sikap pribadi, bukan mewakili partai."(Sikap ruhut ke rumah Ahok? Itu individu. Kalau pribadi ya silahkan saja. Justru itu menjadi pertimbangan partai kita semua," katanya.
"(Katanya dapat izin dari SBY?) Oh enggak ada," tambahnya. Di sisi lain, ia berharap Ruhut menaati teguran yang dilayangkan padanya dari Demokrat. Apalagi baginya, pemberian teguran merupakan hasil mekanisme internal partai.
"Ya teguran haus ditaati, oiya bener. Kenapa so pak? Ini kan akumulatif, bisa dipikirkan. Proses internal," ujarnya.
Lebih lanjut, ia belum bisa memastikan apakah akan ada sanksi bagi Ruhut soal dukungannya pada Ahok. Padahal Demokrat bergabung dalam koalisi kekeluargaan guna melawan Ahok. "Ya kita lihat aja, semua kader harus patuh kepada arahan Ketum. Detailnya tidak tau pasti tapi ada pelanggran silahkan tanya ke dewan kehormatan biar lebih rinci," jelasnya.