REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Masduki Baidowi mengatakan MUI akan segera meningkatkan pengamanan siber. Peningkatan keamanan ini ditengarai karena adanya peretasan yang terjadi pada situs resmi MUI pagi tadi, Ahad (28/8).
"Ini juga menjadi koreksi bagi MUI untuk semakin meningkatkan kemanan agar tidak mudah diretas," ujar Masduki kepada Republika, Ahad (28/8).
Masduki mengaku saat ini MUI sedang melakukan identifikasi terkait pelaku peretasan. MUI juga sudah berkonsultasi dengan para ahli dibidang informasi untuk mengetahui langkah apa saja yang harus dilakukan untuk memperbaiki website.
"Mungkin besok sudah ada jawaban siapa yang meretas," kata Masduki.
Sebagai organisasi yang mewadahi seluruh umat, Masduki mengakui kasus peretasan ini mungkin saja terjadi karena adanya faktor ketidaksukaan pihak lain terhadap aktivitas MUI. Masduki mengatakan MUI akan segera melaporkan kasus ini ke Kementerian Komunikasi dan Informasi serta Komisi Penyiaran Indonesia.