Petugas mengevakuasi kendaraan di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas mengevakuasi kendaraan di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas menyiram kendaraan terjebak banjir di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8)(Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas mengevakuasi kendaraan di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas mengevakuasi kendaraan di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Air memenuhi area parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas memasang pompa untuk menyedot air di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas memasang pompa untuk menyedot air di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Petugas memasang pompa untuk menyedot air di parkir basement di Jalan Kemang Raya, Jakarta, Ahad (28/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Banjir yang melanda kawasan niaga Kemang menyisakan kisah lain. Mobil-mobil yang mogok akibat terendam banjir dadakan tersebut. Beberapa diantaranya terendam habis karena diparkir di lahan parkir bawah tanah. Sebelum bisa dievakuasi air harus dipompa dari lahan parkir agar bisa menarik mobil-mobil dari parkir basemen.
sumber : Republika
Advertisement