REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Komite kebijakan ekonomi, keuangan dan hukum pemerintah Ukraina telah menyiapkan rancangan keputusan tentang privatisasi sekitar 330 perusahaan milik negara (BUMN) pada 2016-2017, seorang pejabat senior kabinet mengumumkan pada Selasa (30/8).
"Kami tidak akan mundur dari gagasan skala besar dan privatisasi yang transparan," tulis Deputi Pertama Menteri Pembangunan Ekonomi dan Perdagangan Ukraina, Yuliya Kovaliv, di halaman Facebooknya.
Kovaliv mengatakan bahwa rancangan rencana, yang menunggu persetujuan akhir pemerintah, akan memungkinkan privatisasi perusahaan-perusahaan milik negara yang bekerja di sektor pertanian dan energi. Secara khusus, pemerintah ingin memprivatisasi State Food and Grain Corporation (operator nasional dari pasar gandum Ukraina, Red) dan Turboatom Company, salah satu produsen turbin untuk termal, tenaga air dan pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di dunia.
Pemerintah Ukraina meluncurkan program privatisasi besar dalam upaya mengisi kekurangan uang tunai dan meningkatkan efisiensi perusahaan-perusahaan negara, hampir setengah dari perusahaan-perusahaan itu telah menghentikan pekerjaan mereka karena kurangnya investasi. Ukraina menargetkan mendapatkan 1,34 miliar dolar AS dari privatisasi pada 2016-2017.