REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Dalam jangka waktu enam bulan sejak Januari 2016, jumlah orang yang terjangkit virus zika di Thailand sebanyak 97 orang. Minggu lalu penderita virus zika terdeteksi di provinsi Chiang Mai, Chanthaburi, Phetchabun, dan Bung Kan.
Kepala Departemen Pengendalian Penyakit Amnuay Gajeena mengatakan, pihaknya fokus menghadapi ancaman virus zika di Thailand. "Kami sudah menerapkan berbagai cara untuk mengontrol penyebaran virus zika," katanya dilansir the Star, Rabu, (31/8).
Thailand tak akan membiarkan penyebaran virus Zika berkepanjangan. Jumlah area persebaran virus zika sangat terbatas, pasiennya juga tak terlalu banyak.
Penyebaran virus Zika, terang Amnuay, bisa dikontrol dan terdeteksi. Sebab sistem monitoring dan deteksi dini berjalan dengan baik. "Kami mengindentifikasi virus zika di laboratorium. Kami tak membutuhkan laboratorium asing lagi untuk mengetahui hasil tes virus zika," katanya.
Baca juga, Virus Zika Dipastikan Ada di Singapura.
Dia menyerukan semua sektor mendukung Kementerian Kesehatan Thailand memerangi virus zika. Jika ada virus Zika terdeteksi harus dibuat pusat operasi darurat untuk mengontrol penyebaran virus Zika di provinsi dan daerah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika