REPUBLIKA.CO.ID, Sirkuit Paramount Land, Serpong Gading, TangerangBanten tampak riuh Sabtu itu. Di tengah terik matahari, mobilmobil dengan tenaga kuda bersliweran saling menyusul dalam kepulan debu yang membumbung.
Tak ada yang menyangka, lahan tanah yang diseting sedemikian rupa dari balik deretan bangunan ruko yang saling merapat seakan disulap menjadi arena bagi para pecinta offroad hampir dari seluruh wilayah Nusantara untuk mengikuti perhelatan putaran ke-2 Indonesia Open Championship XOffroad Racing 2016.
Dari arena pertandingan, dua kendaraan saling beradu menghadapi tikungan tajam, jembatan persilangan , bahkan beberapa jump point ntuk mengejar waktu tercepat mereka. Tak jarang salah satu dari mereka harus menelan pil pahit akibat kerusakan mesin, bahkanmobil mereka terguling keluar arena hingga cidera atau patah tulang akibat kehilangan kendali pada saat menjajal tantangan sirkuit.
Kalahmenang sudah barang tentu dalam setiap pertandingan. bukan hadiah senilai ratusan juta rupiah yang menjadi tujuan pehobi olahraga yang tenar mulai abad 20an ini. Skill balap dan mesin mobil yang prima tentu sangat menentukan hasil, namun yang terpenting adalah Kesetiakawanan, dan kerja sama teamlah yang penting.
Hari semakin sore, bangku penonton justeru terlihat makin terisi oleh warga sekitar bersama teman, dan sanak keluarganyauntuk turut menyaksikan kemampuan para offroader dengan mobil-mobil gagah dengan mesin khusus. seperti tidak mau kalah, para pedagangpun berdatangan untuk melengkapi sore para penonton sebari mengomentari pertandingan yang berlangsung. Serpong sore itu, menyatukan para offroader, warga dan pedagang kaki lima dalam suguhan yang mendebarkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
