REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana tugas (Plt) Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Luhut Binsar Pandjaitan enggan mengomentari isu jika Archandra Tahar berpeluang kembali menduduki jabatan yang kini untuk sementara dipercayakan kepadanya.
Luhut menegaskan siapapun yang akan dipilih menjadi Menteri ESDM definitif merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo. Ia juga enggan berkomentar kapan secara pasti presiden akan mengumumkan Menteri ESDM yang baru.
"Tanya ke Presiden," katanya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9).
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu kembali mengelak saat ditanya mengenai rumor jika Archandra Tahar bisa kembali mengisi pos tersebut.
"Kamu tanya ke Presiden, itu di luar domain saya," tegasnya.
Seperti diketahui, Archandra Tahar dicopot dari jabatannya sebagai Menteri ESDM pada 15 Agustus lalu. Archandra dicopot setelah muncul polemik kewarganegaraan ganda yang dimiliknya.