REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bappenas Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan, Subandi menginginkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan meningkatkan kualitas pendidikan dan politiknik. Hal itu disebabkan, kebutuhan sumber daya manusia di daerah prioritas sangat mendesak.

"Politeknik di daerah, apakah sesuai dengan hal kebutuhan. Harus ada program studi (prodi) yang dibangun dengan mempertimbangkan kebutuhan pasarnya," kata dia dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu.

Sementara Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Eko Prasetyo mengatakan, lembaganya mempunyai wadah alumni untuk untuk para lulusan program beasiswa LPDP. Para lulusan itu, akan dikumpulkan berdasar keahlian masing-masing untuk merumuskan selusi permasalahan di bidangnya. "Ada proteksi khusus alumni untuk membantu. Bagaimana alumni dengan lulusan luar negeri bisa menjadi parameter bagi pemda," ujar dia.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ferdiansyah meminta, Bappenas mengevaluasi evaluasi prodi yang dibutuhkan Indonesia. Dia mencotohkan, masalah pagan agar dapat berkolaborasi dengan bidang maritim. Sebab, Indonesia merupakan negara yang dikelilingi laut dengan kekayaan sumber daya alam. Sehingga, Ferdiansyah menyebut, tidak masuk akan apabila Indonesia mengalami kelaparan. "Masyarakat kan bisa makan ikan, tak masalah," ujar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika