Kamis 08 Sep 2016 10:17 WIB

Malaysia tak Berlakukan Travel Warning ke Singapura

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Bilal Ramadhan
 Nyamuk Aedes aegypti penyebab visrus zika.
Foto: Reuters/ Paulo Whitaker
Nyamuk Aedes aegypti penyebab visrus zika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Malaysia tak memberlakukan pelarangan bepergian atau travel warning bagi warga Malaysia yang akan pergi ke Singapura. Meskipun saat ini virus Zika merebak di Singapura.

Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato Seri Zahrain Mohamed Hashim mengatakan, sampai saat ini tak ada maklumat untuk memberlakukan travel warning bagi warga Malaysia ke Singapuar. "Pemerintah Singapura sudah mengawal dengan baik masalah virus Zika ini," katanya, Rabu (7/9) malam.

Singapura sudah melakukan berbagai macam cara agar virus Zika ini tak merebak. "Kami memandang hingga saat ini belum terlalu mendesak untuk diberlakukan travel warning," ujarnya.

Terkait adanya wanita Malaysia yang terjangkit virus Zika, terang Zahrain, sudah dipastikan bahwa suami wanita tersebut merupakan warga Singapura.

"Kami hanya mengimbau warga Malaysia untuk menjaga kesehatan dan kebersihan agar tak terjangkit virus Zika. Banyak warga Malaysia yang kerja, belajar, atau melakukan perjalanan bisnis ke Singapura makanya tak diberlakukan travel warning," ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement