REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengadakan apel antisipasi pengamanan Hari Raya Idul Adha, Kamis (8/9). Sebanyak 3.500 personel kepolisian diterjunkan untuk mengamankan libur panjang Hari Raya Idul Adha.
"Pagi ini kita laksanakan apel gelar pasukan terkait dengan pelaksanaan pengamanan kegiatan Hari Raya Idul Adha sekaligus pengamanan libur panjang," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto kepada wartawan.
Pemerintah sendiri telah memutuskan Hari Raya Idul Adha tahun ini jatuh pada Senin, 12 September 2016. Dengan demikian, maka otomatis akan terjadi libur panjang sejak Sabtu (10/9). Moechgiyarto mengatakan, apel tersebut digelar untuk meningkatkan kegiatan rutin dalam rangka mengamankan perayaan hari besar umat Islam tersebut .
"Jadi ini bukan merupakan operasi khusus tapi kegiatan rutin yang kita tingkatkan dalam rangka untuk kegiatan kemanusiaan, jadi mengamankan supaya masyarakat benar-bernar merasa aman dan nyaman pada saat melaksanakan kegiatan keagamaan Hari Raya Idul Adha," katanya.
Tidak hanya pengamanan kegiatan keagamanan, Polda Metro juga akan melakukan pengamanan di berbagai tempat wisata. Karena itu, kata Moechgiyarto, pihaknya akan mengerahkan jumlah pasukan sebanyak kurang lebih 3.500 personel gabungan dari Polda Metro, anggota pemadam kebakaran, Satpol PP, petugas Dishub dan Jasa Marga, serta anggota TNI dari Kodam Jaya.
"Itulah lah kita laksanakan, kemudian sasarannya tentunya kita di tempat-tempat jalan tempat wisata, kemudian jalan-jalan ke luar kota baik arteri maupun jalan tol. Tempat-tempat ibadah, perbelanjaan itu juga kita akan jadi perhatian," jelasnya.