Kamis 08 Sep 2016 21:48 WIB

Ibu dan Putrinya Ditahan karena Lakukan Pernikahan Sejenis

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Patricia Ann Spann (43 tahun) dari Oklahoma, AS ditahan karena menikahi putri kandungnya.
Foto: Independent
Patricia Ann Spann (43 tahun) dari Oklahoma, AS ditahan karena menikahi putri kandungnya.

REPUBLIKA.CO.ID, OKLAHOMA -- Seorang ibu dan anak perempuannya menghadapi pengadilan karena menikahi satu sama lain di Oklahoma, AS. Dilansir dari Independent, Kamis (8/9), polisi mengeluarkan perintah penahanan pada Patricia Ann Spann (43 tahun) dan Misty Velvet Dawn Spann (25).

Keduanya menikah pada Maret lalu. Otoritas lokal mengungkap hubungan mereka bulan lalu setelah penyelidikan soal kesejahteraan anak. Saat itu terungkap Patricia menikahi Misty. Ia juga menikahi anak laki-lakinya pada 2008 .

Namun anak laki-laki Patricia itu membatalkannya 15 bulan setelahnya dengan alasan inses. Inses dianggap melanggar hukum di Oklahoma meski pernikahan sesama jenis telah disahkan sejak Oktober 2014.

Dalam pengadilan di distrik Stephens County para Rabu, Patricia mengaku kehilangan hak asuh tiga anaknya. Anak-anaknya diasuh oleh kakek dan nenek mereka. Patricia berkumpul kembali dengan anak perempuannya dua tahun lalu.

Motivasi pernikahan keduanya masih tidak jelas. Pada otoritas, Patricia mengaku tidak tahu menikahi Misty melanggar hukum. Menurutnya, Misty tidak terdaftar sebagai anak perempuannya dalam sertifikat kelahiran.

Patricia dan Misty saat ini ditahan di penjara Stephens County, Duncan, Oklahoma. Dalam hukum Oklahoma, menikahi keluarga dekat masuk dalam kategori inses meski dengan atau tanpa hubungan seksual.

sumber : AP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement