REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Pedangdut Ikke Nurjanah untuk kedua kalinya kembali mengunjungi Amerika Serikat untuk mengenalkan musik dangdut di negeri tersebut pada September 2016. Pelantun Terlena ini memiliki sejumlah agenda khusus selama di sana. Selain konser dan presentasi mengenai dangdut, ia juga menyerahkan bukunya ke Perpustakaan Kongres Amerika Serikat (Library of Congress) untuk menjadi koleksi.
Ikke mengunjungi Library of Congress untuk menyerahkan bukunya Diary Dangdut Ikke Nurjanah pada 2 September 2016. Di sana ia bertemu dengan Hong Ta-moore, MLS. Moore adalah pustakawan di divisi Asia di Library of Congress.
“Musik dangdut merupakan salah satu musik dari Indonesia yang sangat kita perlukan sebagai referensi untuk kelengkapan koleksi musik etnik di museum ini, dan kami sangat mengapresiasi bahwa Ikke mau menyumbangkan bukunya untuk Museum ini," ujar Mr. Hong Ta-moore menyambut baik kunjungan Ikke seperti dikutip dari keterangan pers diterima Republika.co.id, Kamis (8/9).