REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) mengadakan seleksi terbuka bagi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS). Seleksi ini diperuntukkan bagi mereka yang ingimengisi sejumlah jabatan pimpinan tinggi (JPT) madya dan pratama yang lowong.
Untuk JPT Madya terbuka tiga lowongan. Ketiga lowongan tersebut, yakni Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Politik dan Hukum, Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah dan Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Budaya Kerja.
Sementara JPT Pratama sebanyak empat jabatan seperti Asisten Deputi Pengelolaan Pengaduan Aparatur dan Masyarakat di Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan. Kemudian Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Pelaksanaan Administrasi Pemerintahan dan Penerapan Berbasis Elektronik pada Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana.
Selanjutnya, Asisten Deputi Asesmen dan Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Kelembagaan dan Tata Laksana Pembangunan Manusia dan Kebudayan pada Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana. Terakhir, lowongan untuk Sekertaris Kedeputian Sumber Daya Manusia Aparatur.
Pembukaan lowongan itu dituangkan dalam Pengumuman dengan nomor B/3039/S.PAN-RB/092016 yang ditandatangani Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji. Pengumuman itu menyebutkan beberapa persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh para pelamar. “Berstatus PNS dengan usia maksimal 58 tahun,” tulis Atmaji di Jakarta, Jumat (9/10). Calon juga harus memiliki kompetensi dan integritas yang dibutuhkan dan berkomitmen untuk menandatangani pakta integritas.
Persyaratan lain, pelamar tidak memiliki afiliasi dan menjadi pengurus/anggota partai politik. Mereka juga harus telah menyerahkan SPT 2015. Terakhir, mengajukan surat lamaran yang ditandatangani oleh pelamar dengan materai Rp 6.000 yang ditujukan kepada panitia seleksi Terbuka Calon Pimpinan Tinggi Madya dan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tahun 2016.
Atmaji juga mengungkapkan, ada sejumlah persyaratan administrasi yang wajib dipenuhi oleh para pendaftar Jabatan Pimpinan Tinggi Madya. Para pelamar sekurang-kurangnya memiliki pangkat Pembina Utama Muda (IV/c) dengan pendidikan minimal Sarjana (S1) diutamakan S2/S3. Calon harus sudah pernah atau sedang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (eselon 1) atau Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II).
Syarat lainnya, minimal telah lulus pendidikan dan latihan kepemimpinan (Diklatpim) Tk.II. “Calon juga harus sudah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN),” imbuh Atmaji. Dia juga menegaskan, peserta hanya dapat mendaftar pada satu formasi.
Seperti dilansir laman menpan.go.id, Jumat (9/9), untuk pendaftaran dilakukan secara online mulai 8 sampai 30 September 2016. Pendaftaran dapat diakses pada laman www.daftar.menpan.go.id .