REPUBLIKA.CO.ID, LONDON –– Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menyesalkan kekalahan timnya 1-2 dari Monaco dalam laga Grup E Liga Champions. Menurut Pochettino, timnya semestinya dapat menghindari hasil buruk di Stadion Wembley, Kamis (15/9) dini hari WIB.

"Kamu membayar saat membuat kesalahan dan kami membayarnya. Mereka hanya punya dua tembakan dan suka melancarkan serangan balik," kata Pochettino dikutip dari laman resmi UEFA.

Tampil perdana setelah lima tahun absen, para pemain Tottenham menunjukkan dominasinya. Ditambah berlaga di Stadion Wembley yang dipenuhi 85 ribu penonton membuat pasukan the Lilywhites penuh semangat.

Tapi, gawang Hugo Lloris justu dibobol dua kali oleh Bernardo Silva pada ment ke-15 dan Thomas Lemar pada menit ke-31. Tottenham hanya bisa membalas lewat tandukan Toby ALderweireld sesat menjelang turun minum.

Gol Silva berawal dari kesalahan operan Erik Lamela di area pertahanan Tottenham. Silva mampu memaksimalkannya dengan skill individunya. Sementara Lemar memanfaatkan sapuan bola bek Tottenham yang tak sempurna sehingga memudahkannya menjebl gawang Lloris.

Selain dua kesalahan itu, Pochettini juga menilai timnya lemah dalam penyelesaian akhir. Sejumlah peluang yang diciptakan terbuang percuma karena lini depan Tottenham tak tajam. 

"Kami perlu mengaca diri. Kami butuh lebih agresif di depan gawang. Ini memang baru laga pertama, tapi kami perlu memperbaikinya dengan cepat," jelas Pochettino.

Ikuti Whatsapp Channel Republika