Kamis 15 Sep 2016 11:00 WIB

Pengaruh Ustmani di Masjid Sunshine Melbourne

Rep: M Akbar/ Red: Agung Sasongko
Bagian dalam masjid sunshine
Foto: bp.blogspot.com
Bagian dalam masjid sunshine

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada bagian selasar Masjid Sunshine, Melbourne, Australia, lengkungan-lengkungan itu memberikan tampilan yang menawan jika diintip dari salah satu sudutan. Hamparan lengkungan ini seakan memberikan kesan seperti cangkang siput. Pada bagian selasar ini, hadir tampilan semacam bata ekspos.

Namun, pemilihan warnanya tidak seperti halnya warna merah bata. Pilihan warna yang menghiasinya adalah krem kekuningan. Bagian ini menjadi penghias bagi tampilan fasad. Warna ini dibuat terlihat selaras dengan putihnya warna kubah masjid yang menghiasi bagian atap masjid.

(Baca; Kembaran Masjid Biru di Melbourne)

Sementara itu, ketika memasuki bagian dalam masjid, pengaruh Turki itu justru semakin terlihat tambah nyata. Ini terlihat dari paparan keramik dengan motif berwarna cerah yang menghiasi sisi interior masjid. Keramik jenis umumnya bisa dengan mudah ditemukan di wilayah Kutahya, Turki. Tak heran jika keramik jenis ini dikenal juga dengan sebutan keramik kutahyah.

Paparan keramik kutahya ini ditampilkan secara masif pada bagian mihrab. Pada bagian atas mihrab ini dibuat juga cekungan yang dihiasi oleh hiasan keramik bermotif flora. Sedangkan, pada bagian horizontal di bagian teratas, tertulis kaligrafi berbahasa Arab.

Bersebelahan dengan bagian mihrab ini terdapat pula mimbar. Mimbar yang ada di masjid ini tampak tidak menyatu dengan bagian mihrab. Hamparan kemiringan mimbar ini juga tidak terlalu memakan tempat bagi bagian saf jamaah. Walau memiliki kemiripan dengan mimbar-mimbar di masjid Turki, di Masjid Sunshine ini dikemas lebih minimalis dan efesien, disesuaikan dengan luasan bangunan.

Sementara itu, pada bagian dalam, pencahayaan tidak langsung memapar ke seluruh bagian interior ruang. Hadirnya kaca-kaca patri pada bagian tembok maupun di bawah bagian kubah membuat cahaya matahari yang masuk menjadi terurai pencahayaannya. Hadirnya kaca patri ini sekaligus juga memberikan manfaat bagi penerangan yang terdapat di interior ruang.

Selain memiliki ruang ibadah, masjid ini memiliki pula sebuah plaza serta memiliki pula pekarangan yang ditumbuhi oleh hijaunya pepohonan. Jadi, tak salah jika Anda sudah sampai di Melbourne, sempatkanlah diri sejenak untuk bertamu ke rumah Allah di Masjid Sunshine.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement