REPUBLIKA.CO.ID, ROTTERDAM — Pemain senior Feyenoord Dirk Kuyt menyebut Manchester United (MU berada dalam tekanan besar melakoni laga pembuka Piala UEFA menghadapi timnya. Kuyt menilai, MU sangat ingin mengejar gelar dengan pelatih baru mereka Jose Mourinho.
Iblis Merah absen berlaga di Liga Champions dan Kuyt menilai MU mesti jatuh bangun jika ingin menjadi juara Liga Primer Inggris. Itu sebabnya Liga Europa menjadi incaran. Terlebih, juara Liga Europa bisa berlaga di Liga Champions musim depan.
“Saya kira mereka berada dalam tekanan yang besar, karena semua klub ingin memenangkan Liga Primer Inggris,” ujar Kuyt dikutip dari Sky Sport, Kamis (15/9).
Mantan penyerang Liverpool itu menambahkan, kondisi pasukan Iblis Merah sedang buruk setelah mereka dikalahkan rival sekota Manchester City akhir pekan kemarin. Anak asuh Jose Mourinho dipastikan berada dalam tekanan untuk segera bangkit akibat kekalahan dalam laga derby Kota Manchester itu.
Kuyt punya pengalaman menghadapi kerasnya Liga Primer Inggris. Pemain berkebangsaan Belanda itu pernah merumput bersama Liverpool selama enam musim. Kuyt juga mengaku memiliki kenangan manis saat melawan Iblis Merah. Dalam laga yang berlangsung di Anfield pada 6 Maret 2011, Kuyt mencetak hattrick untuk membawa Liverpool mengilas MU 3-1.
Kali ini, dalam kompetisi yang berbeda, Kuyt akan kembali berhadapan dengan MU di Rotterdam. “Ini kesempatan besar, tidak hanya untuk saya, tapi juga Feyenoord, untuk tim dengan pemain-pemain mudanya,” ujar pemain berusia 36 tahun itu.