Jumat 16 Sep 2016 02:21 WIB

Penjualan Pertamax Turbo di Jabar Meningkat 130 Persen

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Nur Aini
Salah satu SPBU Pertamina (ilustrasi).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Salah satu SPBU Pertamina (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Produk baru PT Pertamina, Pertamax Turbo cukup diminati masyarakat Jawa Barat. Menurut Marketing Branch Manager PT Pertamina Jawa Barat Susi A Prasetya, saat ini penjualan produk Pertamax Turbo tersebut sudah mencapai angka 44 KL per hari. Angka ini, mengalami peningkatan sekitar 130 persen dari penjualan Pertamax Plus sebelumnya yang hanya berkisar berkisar 34 KL per hari.

Menurut Susi, Pertamax Turbo ini, masih akan terus meningkat karena jumlah outlet SPBU yang masih terus bertambah. Susi optimistis, penjualan Pertamax Turbo dapat meningkat lebih tinggi bila dibandingkan dengan penjualan Pertamax Plus.

“Penjualan Pertamax Turbo yang terus meningkat dibanding Pertamax Plus, menunjukkan bahwa produk ini diterima dengan baik oleh masyarakat," ujar Susi kepada wartawan, Kamis (15/9).

Khusus untuk wilayah Jawa Barat, kata dia, saat ini perkembangan SPBU yang sudah menjual Pertamax Turbo cukup positif. Pertamax turbo telah tersedia di 51 outlet yang tersebar di Kota dan Kabupaten wilayah Jabar mulai dari Bandung, Cirebon, Tasikmalaya, Sukabumi, Cimahi, dan di SPBU-SPBU Rest Area jalan tol yang ada di Jawa Barat.

Dia berharap akhir bulan ini seluruh SPBU yang menjual Pertamax Plus sudah berganti menjual Pertamax Turbo. Pertamina pun, akan terus menambah outlet baru dalam rangka merespon animo positif dari masyarakat.

PT Pertamina, kata dia, akan terus melakukan inovasi membuat produk-produk baru terutama pengembangan produk andalannya bahan bakar Pertamax. Bahkan, untuk mendukung distribusi BBM jenis baru ini Pertamina juga melakukan penambahan supply point TBBM Pertamax Turbo di wilayah pemasaran Jabar yakni, di Terminal BBM Bandung Group.

Menurut Susi, penambahan supply point ini dilakukan untuk peningkatan pelayanan Pertamina ke SPBU. Serta, mendukung efisiensi operasional perusahaan yang terus menerus dilakukan Pertamina.

Sebelumnya, kata Susi, Pertamax Turbo di wilayah Jabar dipasok dari TBBM Jakarta Group di Jakarta yang membutuhkan waktu dan biaya operasional perusahaan yang lebih tinggi. Varian baru bernama Pertamax Turbo ini, kata dia, memiliki kadar RON 98. Ini, bisa menambah pilihan BBM kepada masyarakat di Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement