REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Perayaan Kemerdekaan Meksiko yang jatuh pada 16 September diwarnai dengan aksi demonstrasi. Ratusan warga melakukan unjuk rasa menuntut pengunduran diri Presiden Enrique Pena Nieto.
Dilansir dari Fox News, demonstrasi tersebut merupakan bentuk kekecewaan warga kepada Presiden Pena Nieto. Sebagian besar demonstran adalah warga berusia muda, yang mewakili 20 juta penduduk negara itu.
Popularitas Pena Nieto semakin menurun yang diperburuk oleh pertemuannya dengan calon Presiden AS Donald Trump bulan lalu. Partainya juga telah kalah dalam pemilihan gubernur di empat negara bagian.
Meski demikian, Pena Nieto telah melakukan persiapan perayaan kemerdekaan Meksiko di pusat Kota Meksiko City pada Kamis (15/9) malam yang disambut kurang antusias oleh warganya. Aktivis Ignacio Del Valle bahkan mengatakan Meksiko tidak memiliki apa pun yang bisa dirayakan.