REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengajar Kebijakan Publik Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Yogi Suprayogi Sugandi mendukung langkah pemerintah menata sejumlah lembaga non stuktural (LNS). Alasannya, hal tersebut berkaitan dengan efisiensi anggaran.
"Sebenarnya bagus itu, efisiensi anggaran. Karena kan dampak dibentuknya berbagai lembaga institusi itu anggaran. Seperti kita ketahui, belanja aparatur kita kan sangat tinggi," kata dia saat dihubungi Republika, Rabu (21/9).
Menurutnya, penataan LSN harus menyesuaikan dengan program prioritas Presiden Joko Widodo (Jokowi), salah satunya bidang maritim. Selain itu, ia mengusulkan, yang harus diperbaiki dalam menilai suatu LNS yakni jangan sistem anggaran, namun berdasarkan keluaran pembangunannya.
"Misalnya bangun jembatan, valuenya apa. Contoh, menghubungkan antardaerah, meningkatkan perekonomian daerah," jelasnya.