Kamis 22 Sep 2016 06:17 WIB

Usung Ahok-Djarot, Megawati Ingin Pilgub DKI Berjalan Damai

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saifut Hidayat bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan kepada wartawan seusai mendaftar sebagai Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saifut Hidayat bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan keterangan kepada wartawan seusai mendaftar sebagai Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengharapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017 dapat berjalan damai.

"Insya Allah dengan telah dilakukannya hal ini maka tentunya saya harap pada 2017 pada saat yang telah ditentukan bahwa Pilkada DKI Jakarta kita akan melakukannya dengan cara berdemokrasi, aman, dan stabil," kata Megawati di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta, Rabu (21/9).

Megawati menyampaikan harapan itu saat mendampingi pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubenur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat untuk mendaftarkan diri di Kantor KPUD DKI.

Selain dengan Megawati, Ahok dan Djarot juga didampingi oleh perwakilan dari empat partai, yakni PDIP, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

"Alhamdulillah baru saja kita saksikan secara resmi PDI Perjuangan dengan ketiga partai, yaitu Golkar, Hanura dan Nasdem untuk menyerahkan formulir yang tadi dinyatakan oleh KPU dari DKI," tutur Megawati.

Selain itu, ratusan pendukung Ahok dan Djarot juga ikut berorasi di Kantor KPUD DKI untuk menyatakan dukungan terhadap pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur itu. KPUD DKI Jakarta membuka pendaftaran pasangan calon gubernur san wakil gubenur melalui jalur partai politik untuk Pilkada DKI 2017 pada 21-23 September 2016.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement