REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komite III DPD Fahir Idris mendukung pengembangan infrastruktur gas untuk rumah tangga di Jakarta oleh PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). Menurut dia, semakin banyak jaringan pipa gas, semakin banyak rumah tangga terselamatkan.
"Setiap saya turun ke warga terutama saat berdialog dengan ibu rumah tangga di Jakarta yang selalu dikeluhkan adalah pengeluaran dapur yang semakin lama semakin besar. Selain sembako, gas elpiji yang memang saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok rumah tangga menjadi pengeluaran dapur terbesar,” ujarnya, Selasa (27/9).
Menurut Fahira, jika semakin banyak jaringan pipa gas di Jakarta yang disalurkan ke rumah tangga oleh PGN, maka akan semakin bagus. Sebab, sangat membantu para ibu dalam memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Memang, jika dibandingkan penggunaan gas elpiji, penggunaan gas alam lewat pipa PGN jauh lebih murah.
PGN Tambah Pasokan Gas dari Kilang Tangguh Papua
“Jika ini terealisi bayangkan berapa uang yang mereka bisa hemat, bisa ditabung, dan dipergunakan untuk kebutuhan yang lain,” ujar Fahira.
Fahira berharap, rencana pengembangan pipa gas ini bisa segera terealisasi. Tidak hanya ke rumah tangga tetapi juga ke UKM-UKM yang ada di Jakarta. Gas sudah menjadi kebutuhan pokok, makanya akan sangat membantu masyarakat jika negara bisa menyediakan gas bumi yang murah. Dia mengatakan saya gas alam menjadi pilihan paling tepat untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat. Tidak hanya di Jakarta tetapi di Indonesia. Karena selain sumber energi baik, ramah lingkungan, dan aman, harganya sangat terjangkau.
"Harga terjangkau ini yang sangat penting. Sekali lagi saya sangat mendukung berbagai upaya PGN dalam pengembangan infrastruktur gas untuk rumah tangga di Jakarta karena memang ketersedian gas alam yang murah sangat dibutuhkan warga Jakarta saat ini,” kata Fahira.