REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bek Tottenham Hotspur Danny Rose berterima kasih kepada mantan pelatih Inggris Sam Allardyce. Big Sam, julukan Allardyce, memberikan Rose kesempatan tampil sebagai starter saat Inggris mengalahkan Slovakia 1-0 pada kualifikasi Piala Dunia 2018 awal bulan lalu.
Saat, Big Sam meninggalkan kursi pelatih timnas Inggris akibat skandal transfer pemain, Rose pun merasa perlu menghubunginya.
"Saya berhasil berbicara kepadanya sejak dia pergi. Saya tak tahu sepenuhnya luar dalam tentang apa yang terjadi, tapi saya masih mengharapkan yang terbaik untuk masa depanya, saya katakan itu saat berbicara padanya," kata Rose, dikutip dari Sky Sports, Rabu (5/10).
Rose mengaku mengirimkan pesan via telepon selular karena menjadikannya pemain utama. Alhasil, Rose punya kesempatan membuktikan kemampuannya sebagai bek kiri. Ia pun kembali dipanggil oleh pelatih sementara Inggris Gareth Southgate dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Malta dan Slovenia.
"Di lapangan, dia memang hanya 10 hari berlatih bersama kami. Dia sangat hebat dan memberikan banyak tawa di sini demi membuat kami tampil baik," kata Rose memuji.
Rose pun berharap, timnas Inggris dapat segera menemukan pengganti. Menurutnya, Inggris memang membutuhkan pelatih yang bisa segera memberikan prestasi.
"Kami kini dilatih oleh pelatih sementara,Gareth Southgate. Kami harap akan ada pelatih hebat yang datang untuk menjadi manajer tetap timnas," kata dia.