Rabu 05 Oct 2016 19:13 WIB

Ibu Ini Jauh-Jauh dari Palu untuk Ikuti Sidang Jessica

Rep: c39/ Red: Teguh Firmansyah
Warga memadati ruangan sidang terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso dengan agenda pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/10).
Foto: Republika/ Raisan Al Farisi
Warga memadati ruangan sidang terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso dengan agenda pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sidang terdakwa Jessica Kumala Wongso tidak hanya menarik perhatian warga ibu kota, tapi juga masyarakat di daerah.

Seperti halnya ibu bernama Nurul Huda ini. Pensiunan guru agama ini jauh-jauh datang dari Palu hanya untuk menonton sidang tewasnya Wayan Mirna Salihin tersebut. Ia datang lantaran penasaran akan pembacaan tuntutan yang akan dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

"Saya penasaran saja, hanya untuk nonton secara langsung. Karena setiap sidang saya selalu ngikutin di TV," ujar ibu berusia 65 tahun tersebut kepada Republika.co.id di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/10) malam.

Ia sengaja datang ke Jakarta sehari sebelum sidang tersebut digelar. Ia tiba di Jakarta sejak Selasa (4/10) kemarin, tepatnya pada pukul 09.00 WIB dengan menggunakan pesawat. Ia menginap di kos-kosan putranya yang sedang kuliah di salah satu kampus di Jakarta.  "Saya hanya ingin tahu kebenarannya. Saya tidak dukung siapa-siapa, saya hanya ingin mendukung yang benar," ucapnya.

Ia datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan ditemani anaknya. Dia berencana tidak lama tinggal di Jakarta. Usai sidang tersebut, ia berencana segera pulang ke kampung halamannya di Palu, Sulawesi Tengah.

Selama mengikuti sidang kasus kopi sianida tersebut, ibu yang akrab dipanggil Nur tersebut belum dapat mengetahui apakah Jessica salah atau tidak. Pasalnya, kata dia, belum ada bukti pasti yang dapat membuktikan bahwa Jessica lah menaruh racun sianida di es kopi Vietnam yang diminum Mirna.

"Sejauh ini, belum tahu. Karena belum ada saksi yang benar-benar bisa membuktikan bahwa Jessica bersalah. Tapi pandngan saya sendiri, karena Jessica yang ngundang waktu itu, maka patut dicurigai. Dalam hal ini dia bertanggung jawab, tapi kita tak dapat mengetahui benar menaruh. Tapi dia yang mengundang," kata Nur.

Baca juga,  Saksi Ahli Baca Sifat  Jessica dan Bentuk Wajah.

Sidang pembacaan tuntutan JPU terhadap Jesdica hingga saat ini masih belum usai. Sidang tersebut sudah digelar sejak pukul 13.00 siang tadi. Nur pun berencana untuk mengikuti sidang tersebut hingga selesai walaupun hingga larut malam. "Iya, saya masih akan ikuti ini sampai selesai nanti," ucapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement