REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, politik TNI adalah politik negara, dimana harus selalu berpihak pada keamanaan dan bersikap netral. Netralitas TNI itu pun menurutnya sudah doatur dalam berbagai Undang-Undang.
Maka dari itu, Gatot menghimbau masyarakat agar selalu mengikuti dan mengawasi dalam pelaksanaan tugas-tugas TNI, khususnya dalam menghadapi Pilkada. Jika masyarakat menemukan oknum TNI yang tidak bersikap metral, Gatot meminta masyarakat untuk melaporkannya.
"Apabila ada oknum TNI yang terindikasi tidak netral, segera laporkan kepada instansi terkait yang terdekat, bisa ke Koramil, Kodim dan Pom,” kata Gatot dalam pesan singkat yang diterima Republika.co.id, Selasa (11/10).
Dalam rangka menjamin implementasi netralitas Prajurit TNI, Gatot juga telah menginstruksikan agar jajarannya mengutamakan untuk berpihak pada keamanan. Para prajurit juga dihimbau untuk mengedepankan pemahaman dalam berfikir, bersikap dan bertindak secara netral dalam pelaksanaan Pilkada.
"Saya sudah instruksikan pada jajaran untuk mengutamakan berpihak pada keamanan dan mengedepankan pemahaman dalam berfikir, bersikap dan bertindak secara netral terhadap pelaksanaan Pilkada," ucap Gatot.