Selasa 11 Oct 2016 10:59 WIB

Subhanallah...Masjid Kayu Seljuk Ini Berusia Sembilan Abad

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Agus Yulianto
Masjid kayu di Turki
Foto: hurriyetdailynews.com
Masjid kayu di Turki

REPUBLIKA.CO.ID, AFYON -- Negeri '1001 malam'  Turki banyak memiliki masjid tua. Salah satunya, Masjid Ulu di Afyonkarahisar, Afyon. Masjid tertua ini menjadi daya tarik wisata terbesar di Provinsi Afyon, Turki.

Dilansir dari DailySabah, Selasa (11/10) Sahipata Nusretiddun Hasan menugaskan seorang master kayu Neccar Emir Haci Bey yang telah membangun masjid tersebut tahun 1272. Masjid ini dibangun menggunakan kayu seljuk dan batu terbaik di masanya.

Muazin Masjid Ulu Mehmet Yuzuak mengatakan, masjid ini dibangun di lingkungan Cavusbasi di mana sebuah masjid sebelumnya dibakar. Masjid tersebut memiliki 40 tiang yang mewakili 40 orang yang tewas terbakar saat itu.

Masjid sebelumnya, Masjid Hocabey hangus terbakar tak bersisa. Banyak pedagang yang saat itu sedang shalat menjadi korban karena lokasinya yang dekat dengan pasar.

Masjid Ulu dibangun tanpa paku untuk menghubungkan kayu satu dengan yang lain tetapi menggunakan teknik scarfing. Karena keunikan masjid tersebut, Masjid Ulu menjadi masjid penting di seluruh dunia.

Namun, masjid ini telah mengalami banyak renovasi sejak dibangun. Renovasi pertama dilakukan saat dinasti Karamanid tahun 1341.

Renovasi diawasi langsung oleh mufti pertama masjid Emir Abdullah Bey.

Dia juga meminta, prasasti yang diukir di atas pintu masjid mengenai penjelasan renovasi tersebut. Dua tulisan tercantum di mihrab masjid /oor slave sivastos's son ali Bey, Son of Mahmut Haci Murat.

Mufti Afyonkarahisar Saban Kabuk mengatakan, masjid yang terletak di kaki bukit Castle Afyonkarahisar ini telah banyak menarik perhatian wisatawan domestik dan internasional karena arsitektur dan kemegahannya. Motif muqarnas masjid sama dengann motif yang terdapat di karpet. "Jika karpet ini dicuri, dibakar atau lapuk, kita bisa menenun yang baru dengan mencontoh motif pada muqarnas masjid," jelas Mufti Kabuk.

Bagian Masjid Ulu yang tertua adalah pintu mimbar masjid yag berusia 900 tahun. Pintu tersebut berasal dari sisa kebakaran Masjid Hocabey dan satu-satunya yang tidak terbakar. Pintu terbuat dari kayu pohon ebony dan tanpa lapisan bahan kimia berlindung. Interior masjid memiliki empat jendela di sisi barat dan utara bangunan sehingga cahaya dapat langsung masuk ke masjid.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement