REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- ASTRA Infralog menggelar Hari Aksi Cerdas 2016 di SDN Pejaten Timur 20, Jakarta Selatan, Selasa (11/10). Dalam acara tersebut, para siswa mendapat materi mengenai pola hidup bersih dan materi edukatif lain.
"Kami menyasar siswa SD supaya anak-anak lekat dengan pola hidup bersih sejak dini serta semakin cerdas dan cepat tanggap dengan teknologi yang semakin berkembang," ujar Meyritha Maryanie, Corporate Communications and Social Responsibility Division Head PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) selaku penyelenggara acara.
Kegiatan yang sekaligus memperingati Hari Guru dan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia tersebut melibatkan sekitar 150 pelajar dari kelas tiga dan kelas empat SDN Pejaten Timur 20. Materi yang diberikan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari seperti cara mencuci tangan dengan benar, materi 'Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas', serta pengenalan teknologi dan informasi.
Perempuan yang biasa disapa Mey itu menjelaskan, program tersebut adalah wujud dari Corporate Social Responsibility ASTRA Infralog. Sementara , ASTRA Infralog merupakan bagian dari grup PT Astra International Tbk yang terdiri dari beberapa perusahaan termasuk PALYJA, PT Astratel Nusantara, PT Serasi Autoraya, PT Marga Mandalasakti, dan PT Astra Graphia Tbk yang semuanya turut berkontribusi dalam acara tersebut.
Kepala SDN Pejaten Timur 20, Nono Supriatno menyambut baik penyelenggaraan Hari Aksi Cerdas 2016 di sekolahnya. Menurut dia, edukasi interaktif dan atraktif yang dilakukan tim ASTRA Infralog membuat anak belajar dengan cara menyenangkan.
Dalam kelas, anak-anak diberikan sejumlah materi oleh tutor berbeda lewat storytelling, gim, dan pemutaran film. Pada penghujung acara, anak-anak mempraktikkan cara cuci tangan dengan benar di tangki air PALYJA dan diimbau untuk senantiasa berkomitmen melanggengkan pola hidup bersih dan sehat.
"Banyak pengetahuan yang kami dapatkan, baik untuk guru maupun para murid. Utamanya, wawasan anak-anak bertambah dan bisa menyampaikannya ke orang tua atau lingkungan sekitar rumah masing-masing," tutur Nono.