REPUBLIKA.CO.ID, LJUBLJANA—Inggris meraih hasil imbang 0-0 saat bertandang ke Slovenia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 Rusia. Ini menjadi hasil seri pertama yang diperoleh Inggris dibawah asuhan pelatih sementara Gareth Southgate yang menggantikan Sam Allardyce.
Southgate mengaku seharusnya Inggris bisa bermain lebih bagus dari penampilannya saat melawan Slovenia. “Saya pikir semua orang bisa melihat kami bisa lebih baik dari ini,” tutur Souhtgate dikutip dari ESPN FC, Rabu (12/10).
Menurut pelatih berusia 46 tahun itu, peluang-peluang yang didapatkan anak asuhnya terbuang akibat kesalahan yang dilakukan. Ia mengakui, seluruh pemainnya sudah berusaha untuk bermain lebih baik lagi. Namun, pertandingan memang terlihat sangat sulit bagi Inggris.
Southgate mengucapkan terima kasih pada seluruh pemain dan ofisial yang sudah mendukungnya sejauh ini. Dua kali memimpin pasukan the Three Lions, Southgate telah menyumbangkan empat angka untuk Inggris. Sebelumnya laga Malta pada 8 Oktober, Inggris menang 2-0. Meskipun, dirinya berharap dapat meraih enam poin dari dua laga yang dilakoninya.
Namun, hasil imbang melawan Slovenia sudah layak dianggap bagus untuk keseluruhan. Inggris masih bertengger di puncak klasemen dengan mengumpulkan tujuh poin hasil dua kali menang dan sekali imbang. “Tujuan secara keseluruhan memenuhi syarat jangka panjang jadi mungkin pada angka ini akan menjadi penting untuk menatap ke depan,” ujar dia.