Kamis 13 Oct 2016 08:16 WIB

Rachmawati Berpesan ke Sandiaga Hentikan Reklamasi

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Indira Rezkisari
 Pasangan Bakal Cagub-Cawagub DKI Jakarta Anies baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Kamis (29/9).
Foto: Republika/ Wihdan
Pasangan Bakal Cagub-Cawagub DKI Jakarta Anies baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Kamis (29/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putri mantan presiden Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri meminta reklamasi di Teluk Jakarta dihentikan. Pesan itu disampaikan di hadapan bakal calon wakil gubernur Sandiaga Uno dan Ketua Tim Relawan Anies-Sandi, Boy Sadikin saat keduanya berkunjung ke putri proklamator RI tersebut.

"Untuk reklamasi ini, saya menginginkan agar tidak diteruskan. Banyak sekali pertentangan yang diberikan rakyat setempat karena kehidupannya menjadi kurang baik. Jadi bukan bikin baik malah bikin sulit," kata Rachma di kediamannya di Jakarta Selatan, Rabu (12/10).

Adik kandung Megawati Soekarnoputri ini menyatakan dukungannya ke pasangan cagub dan cawagub DKI, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Dia menilai, pasangan yang diusung Gerindra dan PKS ini layak memimpin Ibukota.

"Iya insya Allah saya mendukung, saya menilai bahwa Anies-Sandi adalah pilihan tepat," kata dia.

Rahma menilai, kepemimpinan di DKI saat ini sama sekali tak berpihak ke masyarakat bawah. Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menurutnya, tak layak untuk dilanjutkan. Jakarta harus dipimpin oleh gubernur baru yang lebih berpihak ke rakyat kecil.

"Saya mengimbau kepada masyarakat Jakarta agar memilih pakai hati nurani dan akal sehat. Agar memilih gubernur yang pro wong cilik," ujar dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement