REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Karya film pelajar binaan Cinema Lover Community (CLC) Purbalingga, kembali meraih penghargaan. Kali ini, film yang mendapat penghargaan berjudul Coblosan yang disutradarai pelajar SMK Negeri Kutasari Purbalingga, Putra Sanjaya. Sebelumnyam film ini juga pernah menyabet juara II Festival Film Pendek Indonesia (FFPI) 2015 kategori pelajar.
Film tersebut kini menyabet predikat sebagai film terbaik pada ajang Ami Movie Award yang digelar dalam rangka HUT Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPR RI ke-17. Pengumuman pemenang kompetisi film bertema 'Politik itu Asik' disampaikan saat acara resepsi hari ulang tahun FPKB di gedung DPR RI yang disiarkan secara live streaming lewat Youtube 'PKBTV on air', Rabu (12/10).
Dalam pengumuman tersebut, film terbaik kedua berjudul Belajar Demokrasi karya Ochin Budi Utomo pelajar SMA Bruderan Purwokerto. Sedangkan terbaik ketiga diraih film Fajar di Tanah Rantau, karya Safieqni Hananta mahasiswa asal Garut di Mesir.
Putra Sanjaya mengaku senang dan bangga, karena karya filmnya mendapat penghargaan. "Kami senang film kami juga mendapat apresiasi dari kalangan politikus," jelasnya, Kamis (13/10). Apalagi dewan juri penghargaan film tersebut, melibatkan sutradara terkenal seperti Rako Prijanto dan Jajang C Noer.
Film Coblosan berkisah tentang warga desa bernama Somad dan Kadir, yang menjadi pendukung setia calon kades muda yang berani membawa perubahan. Namun, kedua petani kemudian mendapat tawaran uang dari tim sukses calon kades petahana untuk tidak lagi mendukung calon kades muda.