REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Anak yang menjadi korban penculikan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dijadikan pengemis oleh penculiknya. Hal ini terungkap dari korban penculikan yang telah berhasil ditemukan Jumat (14/10) pagi.

Korban yang sudah ditemukan yakni Sultan Alisahbana bin Uyung (10 tahun). Sementara satu korban lainnya yakni Farhan hingga kini masih dalam tahap pencarian.

Kapolsek Cisaat Kompol Warsito mengatakan, dari pengakuan korban ia dipaksa untuk mengemis oleh pelaku penculikan. "Pelaku infomasinya pernah ditangkap dalam kasus yang sama dan telah menjalani hukuman di Cianjur," ungkap dia kepada wartawan.

Menurut Warsito, polisi kini berupaya memburu pelaku dan menemukan satu korban lainnya. Proses pencarian dengan melibatkan aparat kepolisian di Cianjur.

Sementara itu anak korban penculikan, Sultan mengatakan, ia dibawa penculik pada saat bermain di pinggiran rel kereta api dekat rumahnya di Cisaat. Menurutnya, ia bersama dengan temannya Farhan diminta untuk mengemis atau meminta uang kepada warga yang dilintasi mereka.

Diterangkan Sultan, pada saat diculik pelaku megangganti namanya menjadi Idam. Sementara Farhan diganti menjadi Adik serta pelaku disebut ayahnya. Selepas mengemis, para korban diharuskan menyerahkan uangnya tersebut kepada pelaku.

Ikuti Whatsapp Channel Republika