Ahad 16 Oct 2016 16:34 WIB

YLKI Tuding Pungli di Sektor Transportasi Sudah Mengkristal

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Maman Sudiaman
Pungli (ilustrasi)
Foto: [ist]
Pungli (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua YLKI, Tulus Abadi mengatakan budaya pungutan liar atau pungli di sektor transportasi sudah mengkristal dan sudah lama terjadi. Menurut Tulus, budaya pungli di sektor transportasi bahkan sudah membudaya dan terstruktur. 

Tulus menilai perlu adanya upaya untuk memberantas pungli ini. Ia mengatakan berbagai pungli yang ada di sektor transportasi harus dikikis mulai dari tingkat bawah hingga level pemberi keputusan. Ia mengatakan jika (pungli) dibiarkan, maka akan menjadi budaya korupsi yang akan terus menerus tertular hingga bawah.

"Ini bisa jadi beban buat masyarakat sama pelaku usaha transportasi. Ini kita support untuk menciptakan transportasi yang baik. Tim ini akan membuka pengaduan bagi masyarakat. Nanti di-follow up. Pengaduan ini juga perlu diverifikasi," ujar Tulus di Stasiun Gambir, Ahad (16/10).

Tulus mengatakan, nantinya YLKI bersama pihak Kementerian Perhubungan akan bersama sama untuk membuka pelayanan pengaduan atas pungli pungli tersebut. Tulus berharap ada partisipasi dari masyarakat untuk bisa melaporkan dan ikut serta untuk tidak memberikan uang sebagai bentuk pungli kepada petugas.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement