REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER --Leicester City masih mencatatkan hasil sempurna dalam debut mereka di Liga Champions. The Foxes menyapu bersih tiga pertandingan fase Grup G setelah mengalahkan FC Kopenhagen di Stadion King Power, Rabu (19/10) dini hari WIB. Gol lahir dari kaki Riyad Mahrez pada menit ke-40.
Manajer Leicester Claudio Ranieri menilai, kemenangan tersebut layak didapat timnya. Ia mengatakan, pertandingan dini hari tadi sangat sulit, sebab Kopenhagen merupakan tim dengan kualitas mumpuni, dengan pemain kuat, tinggi, dan sangat berbahaya dalam bola udara.
Ranieri menilai, penampilan timnya sangat baik dan berbeda dengan performa mereka saat pertandingan terakhir Liga Primer Inggris. Namun, ia mengaku itu normal ketika sebuah tim bermain untuk pertama kalinya di Liga Champions.
''Saya sangat bangga. Dari satu sisi saya bangga, tapi saya pikir di Liga Primer saya sangat sangat marah,'' kata Ranieri, dalam situ resmi klub.
Menurutnya, ketika bermain di kompetisi besar, bisa saja sebuah tim kehilangan sesuatu saat kembali ke liga. Namun, ia ingin membuat perubahan terhadap mentalitas seperti ini.
Raieri menambahkan, timnya cerdas dan selalu fokus dalam setiap situasi. Liga Primer Inggris merupakan priotitasnya, begitu juga Liga Champions karena dalam satu bulan mereka bisa gugur atau lanjut.
''Kami berada dalam situasi yang baik. Takdir kita ada di tangan kami sendiri. Kami ingin terus seperti ini,'' ucapnya.
Dengan hasil ini, the Foxes memuncali klasemen Grup G dengan sembilan angka dari tiga kemenangan. Sementara peringkat kedua dan tiga ditempati Porto dan Kopenhagen dengan sama-sama mengoleksi empat angka.
(Baca juga: Pelatih FC Kopenhagen Sesali Kekalahan dari Leicester)