Rabu 19 Oct 2016 13:06 WIB

UOB Indonesia Terbitkan Obligasi Senilai Rp 1 Triliun

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Gedung Bank UOB Indonesia
Gedung Bank UOB Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank UOB Indonesia menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Bank UOB Indonesia Tahap I 2016 dan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank UOB Indonesia Tahap I 2016 dengan target pengumpulan dana sebesar Rp 3 triliun dari investor-investor di Indonesia. UOB Indonesia akan menawarkan Obligasi Berkelanjutan I Bank UOB Indonesia dengan nilai pokok maksimum Rp 1 triliun.

Presiden Direktur UOB Indonesia Kevin Lam mengatakan, obligasi berkelanjutan ini bertujuan untuk memperbesar sumber pendanaan dan investornya. Menurutnya, perencanaan yang matang di masa depan diperlukan untuk perkembangan yang berkesinambungan.

"Penerbitan Obligasi Berkelanjutan ini akan menjaga sumber pendanaan UOB Indonesia, dan membantu kami dalam melayani nasabah untuk menangkap peluang yang timbul dari pembangunan infrastruktur dan permintaan konsumen," ujar Kevin di Jakarta, Rabu (19/10).

Tahap pertama obligasi berkelanjutan I ini terdiri dari tiga seri yaitu Seri A dengan jangka waktu 370 hari dan tingkat bunga sebesar 6,75 - 7,40 persen per tahun. Kemudian Seri B dengan jangka watu tiga tahun dan tingkat bunga sebesar 7,50-8,25 persen per tahun. Ada pula Seri C dengan jangka waktu lima tahun dengan tingkat bunga sebesar 7,75-8,50 persen per tahun.