REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND -- Seekor burung merak flamboyan bernama Percival turut membantu seorang peternak di Queensland, Australia, menjaga ternaknya ayamnya dari hewan pemangsa. Peternak bernama Mark Burgunder dari daerah Conondale di Sunshine Coast membeli merak tersebut tiga tahun lalu sebagai hewan peliharaan.
Namun burung merak ini ternyata cukup membantu dalam menjaga ayam-ayam peliharaan Mark.
"Tadinya kami mendatangkan merak ini untuk mengusir ular karena kami baca merak bisa membunuh ular. Lalu kami lihat ternyata tak ada lagi serangan elang. Kami pikir karena ukuran merak ini. Elang-elang itu melihat burung besar seperti merak di kandang dan bilang, 'jangan ke sana ah'," ujarnya.
Meskipun memuji Percival, namun Mark mengatakan burung ini memilih-milih lawannya. "Dia tak mau melawan rubah atau kucing liar, sebab ada serangan kucing liar belum lama ini. Kami hanya punya seekor merak sehingga dia tak bisa menjaga semuanya. Tapi dia berada bersama kawanan ayam. Memang itu yang kami inginkan," katanya.
Percival tak Beruntung dalam Urusan Asmara
Meskipun dia satu-satunya burung pejantan di peternakan yang dipenuhi betina, namun Percival masih saja sendirian. "Belum ada ayam betina yang tertarik dengan dia saat ini," ujar Mark, menggambarkan kesepian yang dialami Percival.
Padahal ayam-ayam betina itu suka menggoda si merak.
"Ayam-ayam ini mengerjai dia. Saat dia menunjukkan bulu-bulunya selalu ada seekor atau dua ekor ayam yang berdiri di depannya untuk menghibur si merak. Dia coba menyentuh beberapa ayam, namun mereka bukanlah kombinasi yang pas. Maksud saya, telur merak sama besarnya dengan telur emu dan saya tak membayangkan itu bisa ditelurkan oleh ayam itu," katanya.
Dia mengatakan saat Percival tidak sedang bertugas dia jadi seekor hewan peliharaan yang baik. "Kami senang. Dia menyenangkan untuk dimiliki dan cukup jinak. Kalau waktu tepat dia mau makan dari tangan Anda, padahal ini tak biasa bagi seekor merak. Kebanyakan merak tak pernah sedekat itu," ujar Mark.