Rabu 19 Oct 2016 15:31 WIB

Kak Seto Minta Program Nobar Ayu Anak Titipan Surga di Luar Jam Sekolah

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Andi Nur Aminah
Seto Mulyadi
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Seto Mulyadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA), Seto Mulyadi atau Kak Seto meminta imbauan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) agar siswa menonton film Ayu Anak Titipan Surga (AATS) tidak dilaksanakan pada jam sekolah. Terlebih jika kegiatan tersebut bukan tujuan pendidikan. "Mohon jangan di jam sekolah jika tidak ada unsur pendidikannya," kata Seto saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (19/10).

Kemendikbud mengeluarkan edaran kepada sekolah agar siswanya diajak menonton film AATS di bioskop. Beberapa sekolah seperti SDN 03 Cilandak Barat sudah melaksanakan edaran tersebut. Kendati edaran dikeluarkan Kemendikbud, biaya tiket masuk bioskop sebesar Rp 30 ribu ditanggung seluruhnya oleh siswa.

Sifat edaran tersebut memang tidak memaksa siswa untuk menonton film tersebut. Hanya saja, Seto yang juga ikut menjadi pemain tamu dalam film tersebut mengomentari tiket menonton film yang bernilai Rp 30 ribu. Menurut Seto, pembayaran yang harus ditanggung siswa itu perlu juga dibicarakan bersama. "Kalau memamg segitu mohon tidak ada paksaan. Kalau wajib, ya gratis," ujar Seto.

Dia menilai program menonton film bersama di bioskop juga bisa menjadi cara sekolah agar siswanya tidak bosan di dalam kalas. Namun, sekolah juga tidak bisa mewajibkan agar seluruh siswa ikut menonton.

Pasalnya, mengajarkan etika tidak hanya terpaku pada satu film saja. Ada banyak film lain yang mengajarkan hal sama. Film AATS merupakan film drama anak yang disutradarai Guntoro Sulung dan diproduseri Bagus Hariyanto.

AATS bukan film yang baru akan dirilis. Film ini melainkan sudah tayang di bioskop pada April 2016 lalu. Beberapa pemain yang terlibat di antaranya Ketua Lembaga Perlindungan Anak, Seto Mulyadi atau Kak Seto.

(Baca Juga: Orang Tua Siswa Sayangkan Nonton Bareng Digelar di Jam Sekolah)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement