Kamis 20 Oct 2016 09:40 WIB
Liga Champions

PSG Catatkan Kemenangan Ke-100 di Liga Champions

Rep: Agus Raharjo/ Red: Israr Itah
Lucas Moura (tengah) merayakan golnya bersama rekan-rekannya.
Foto: REUTERS/Benoit Tessier
Lucas Moura (tengah) merayakan golnya bersama rekan-rekannya.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS — Klub Prancis Paris Saint-Germain (PSG) berhasil mencatatkan kemenangan ke-100 di pentas Liga Champions Eropa. Kemenangan ke-100 ini lebih istimewa karena dicatatkan di kandang sendiri, Parc de Princes, Paris.

Kemenangan PSG yang ke-100 di pentas paling bergengsi di Benua Biru diraih saat menjamu FC Basel, Kamis (20/10) dini hari WIB. PSG mampu melumat Basel dengan skor telak 3-0. Tiga gol yang dicetak PSG disarangkan melalui kaki Angel Di Maria, Lucas Moura, dan Edinson Cavani.

Padahal, PSG sedikit kesulitan menghadapi Basel. Serangan tim asal Swiss merepotkan pertahanan PSG. Bahkan, Basel berulang kali hampir mencetak gol kalau tidak digagalkan tiang gawang. Di babak pertama, PSG berhasil mencetak satu gol. Selanjutnya di babak kedua, permainan PSG semakin bagus dan berhasil menyarangkan dua gol.

Dilansir dari situs resmi PSG, tim Ibu Kota Paris sampai saat ini sudah melakoni 195 laga di pentas Liga Champion Eropa. Dari semua pertandingan yang dilakukan mereka membukukan 100 kemenangan. Sisanya, dilalui dengan 47 hasil imbang dan 48 kekalahan melawan klub-klub di Eropa. 

(Baca juga: Emery Nilai PSG Tampil Sempurna Sebagai Tim)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement