REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Kiper Napoli Pepe Reina menerima kesalahan atas gol kedua Besiktas ke gawang Napoli. Namun, ia meminta para pendukung untuk tidak mencemooh Napoli setelah mereka ditaklukkan Besiktas 2-3 di kandang, Stadion San Paolo, Kamis (20/10) dini hari WIB.
I Partenopei telah memenangkan dua laga pembuka Liga Champions. Namun, mereka kalah setelah serangkaian kesalahan defensif dan penyelesaian buruk serta kegagalan penalti Lorenzo Insigne.
Kiper timnas Spanyol itu mengatakan para pendukung menjadi hal paling penting dan harus selalu dihormati. Namun, ia menegaskan apa yang paling dibutuhkan timnya sekarang ialah kepercayaan diri.
"Saya lebih suka orang-orang tidak mencemooh, tapi mereka bisa mengekspresikan diri dengan cara apapun yang mereka inginkan. Begitu banyak kesalahan juga bisa menjadi karena kurangnya keyakinan diri saat ini," kata Reina kepada Mediaset Premium, dilansir dari Football Italia, Kamis (20/10).
Pemain berusia 34 tahun itu mengatakan ia menerima kritikan. Karena, kritikan bisa memotivasi untuk meraih hasil yang lebih baik. Ia melihat adanya kinerja yang sangat berbeda jika dibandingkan dengan kekalahan mereka dari Atalanta dan AS Roma. Menurutnya, Napoli menguasai pertandingan. Namun, ia menyadari beberapa kesalahan seharusnya memang tidak diperbolehkan.
Reina mengakui kesalahan dengan kebobolan gol kedua. Ia mengatakan, seharusnya ia menunggu dan tidak mencoba untuk membaca permainan lebih awal.
"Seorang kiper harus belajar untuk memprediksi apapun. Saya pikir dia akan menembak ke arah lain dan menjatuhkan diri di sana," ujarnya.
Reina menambahkan, Napoli merupakan tempat khusus baginya. Ia mengatakan timnya ingin tetap tenang dan percaya diri. Karena ketika mereka mengalami kekalahan, Reina mengatakan timnya benar-benar merasakan tekanan yang meningkat.
"Jika tim menikmati sepak bola, maka ia cenderung menang," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika