Sabtu 22 Oct 2016 19:43 WIB

'Terjemahan Al Maidah 51 Kewenangan Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran'

Rep: Fuji E Permana/ Red: Reiny Dwinanda
Tafsir Al Maidah
Tafsir Al Maidah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alquran terbitan PT Iqro Indonesia Global bukan satu-satunya yang mencantumkan frasa "teman setia(mu)" sebagai padanan kata "'auliya" di surah Al Maidah ayat 51. Benarkah hal itu sebuah kesengajaan dengan tujuan tertentu?

Direktur PT Iqro Indonesia Global, Andhi Raharjo, menampik tudingan tersebut. Ia mengatakan semua penerbit Alquran di Indonesia menggunakan terjemahan yang sama dan tak mengubah apapun yang sudah ditetapkan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran Kemenag. "Jangankan mengubah satu ayat, satu huruf pun tidak berani," ujarnya.

Baca juga: Netizen Dihebokan dengan 'Berubahnya' Tafsir Al Maidah Ayat 51

Andhi mengungkapkan jauh hari sebelum kasus penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membuat umat Islam meradang, naskah tafsir Alquran produksi perusahaannya sudah dipersiapkan untuk dicetak. Isinya tetap sama dengan cetakan terdahulu.

Baca juga: Dituding Bikin Terjemahan Baru Al Maidah Ayat 51, Ini Klarifikasi Penerbit

Semula, cetakan terbaru itu direncanakan terbit pada Juni 2016. Akan tetapi, Lajnah Kemenag belum memberikan izin hingga jadwal cetak bergeser menjadi bulan Juli 2016. "Soal isi, kewenangannya ada di pentashihan dan penerbit mengikuti peraturan yang ada sesuai dari Lajnah," kata Andhi kepada Republika, Sabtu (22/10).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement