REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat Prasetyo Edi Marsudi, mengungkapkan alasan mengapa pasangan Ahok -Djarot tak hadir dalam penetapan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, di Balai Sudirman, Jakarta, Senin (24/10).
Menurut Prasetyo, Ahok berhalangan hadir karena tengah menyelesaikan kasus dugaan penistaan agama terkait surat Al Maidah 51 di Bareskrim Polri. Selain itu, ia juga menyatakan Ahok masih sedang masa tugas sebagai gubernur DKI Jakarta, karena belum resmi cuti.
''Pak Ahok masih kerja, belum cuti, kan baru tanggal 28 Oktober cutinya. Selain itu juga habis klarifikasi di Bareskrim,'' ucap Prasetyo, yang datang mewakili pasangan Ahok-Djarot.
Selain alasan tersebut, Ketua DPRD DKI itu juga menjelaskan, Ahok -Djarot sedang mengurus berkas-berkas jelang masuk masa cuti. Sehingga, tidak ada kerjaan yang tertinggal nantinya. ''Sedang disiapkan mana saja tugas yang belum selesai untuk dikerjakan (Plt) nantinya,''ucap Prasetyo.
Sementara itu, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno hadir dengan menggunakan kemeja putih. Mereka hadir setelah Agus Yudhoyono -Silvyana Murni hadir lebih dulu.