REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Gubernur Jambi Zola mengatakan, peringatan hari Sumpah Pemuda setiap 28 Oktober adalah momentum menyemangati kembali generasi muda. Semangat yang perlu dibangun yakni dalam membangun tanah air dengan prestasi.
"Sumpah Pemuda untuk menyemangati kembali para pemuda Indonesia termasuk di Jambi, artinya siap menghadapi tantangan jaman," katanya usai menjadi Insepktur Upacara (Irup) peringatan Sumpah Pemuda di lapangan kantor gubernur Jambi, Jumat (28/10).
Zola mengatakan saat ini semakin banyak pemuda Indonesia yang berprestasi dan berlomba untuk menumbuhkan kualitas, dan diharapkannya juga diikuti pemuda di Jambi. "Pemuda harus ada kualitas, tidak hanya secara jasmani dan rohani. Artinya selain pintar juga berkualitas yang mampu berdaya saing untuk kemajuan negeri," ujarnya.
Menurutnya, di jaman modern seperti sekarang ini, pemuda dituntut agar tidak terpengaruh dengan budaya negatif yang masuk dari mana saja dan cara apa pun. Salah satunya pengaruh narkoba. "Narkoba selalu kami sampaikan dan tidak pernah bosan kami mengingatkan kepada masyarakat Jambi khususnya pemuda, untuk hati-hati terhadap narkoba. Teruslah belajar dengan baik agar menjadi kebanggaan kita semua terutama kebanggaan masyarakat Provinsi Jambi," katanya menambahkan.
