Ahad 30 Oct 2016 22:40 WIB

Petani Purwakarta Diajak Menanam Padi Jejer Legowo

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah petani menyemprotkan pestisida pada tanaman padi di areal sawah desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (9/3).
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Sejumlah petani menyemprotkan pestisida pada tanaman padi di areal sawah desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Senin (9/3).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan (Distanhutbun) Kabupaten Purwakarta mengajak petani untuk menggunakan pola tana jejer legowo (jarwo). Pola tanam tersebut, diterapkan pada musim gadu kedua ini. Dengan pola ini, diharapkan bisa mendongkrak produktivitas pertanian.

Kepala Distanhutbun Kabupaten Purwakarta, Agus Rachlan Suherlan, mengatakan, pada musim gadu kedua ini pertanian Purwakarta awalnya ditargetkan tanam 14 ribu hektare. Akan tetapi, sampai saat ini masih tersedia air, maka target tanam ditambah menjadi 17 ribu hektare.

"Kita ingin, hasil produksi meningkat," ujar Agus, Ahad (30/10).

Karena itu, yang paling tepat menggunakan pola tanam jejer legowo. Dengan pola ini, selain bisa meningkatkan produktivitas, juga mampu menghemat air. Makanya, pola jejer legowo ini sedang disosialisasikan ke para petani.