REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Salah satu bintang Real Madrid Gareth Bale menyesalkan hasil imbang 3-3 saat lawatan ke Polish Army Stadium, markas Legia Warsawa dalam laga keempat Grup F Liga Champions, Kamis (3/11) pagi WIB.
Pemain yang dijuluki sebagai the Welsh Wizard ini menambahkan bahwa seharusnya Madrid mampu mematahkan permainan lawan ketika mengamankan dua gol lebih dulu.
"Kami harusnya bisa meningkatkan konsentrasi karena kami kemasukan gol konyol oleh Legia Warsawa. Kami harus menganalisanya dan terus berlatih," kata dia, dilansir laman resmi klub.
Bale membawa Los Merengues unggul dulu dalam tempo kurang dari semenit, sebelum mereka memimpin 2-0 melalui gol tambahan Karim Benzema.
Tetapi tuan rumah secara mengejutkan sanggup bangkit dari tekanan dan berbalik unggul 3-2, melalui gol-gol Vaids Odjidja, Miroslav Radovic, dan Thibault Moulin. Mateo Kovacic menyelamatkan Madrid dari kekalahan lewat golnya pada menit-menit pertandingan yang membuat skor menjadi 3-3.
Bale mengaku merasa sedikit aneh, lantaran pertandingan semalam digelar di kandang Legia yang tidak boleh dihadiri oleh penonton.
"Saya merasa aneh bermain di stadion tertutup, namun tidak boleh ada alasan. Kami tidak senang dengan hasil ini. Kami harus bisa lebih baik ketika bertahan dan mengambil peluang yang ada. Terkait gol, itu adalah gol yang bagus, namun itu tidak bisa membuat kami menang, dan itulah yang terpenting," katanya.
Atas hasil tersebut Madrid terpaksa tergusur menempati posisi kedua dengan nilai delapan, kalah dua angka pesaing terdekatnya Borussia Dortmund yang pada pertandingan lain menang 1-0 lawan Sporting Lisbon. Madrid harus menunda kepastian lolos ke babak 16 besar karena masih bisa dilampaui Sporting di posisi ketiga dengan nilai tiga. Sedangkan Legia masih menjadi juru kunci dengan raihan satu poin dari empat pertandingan yang telah dilakoni.