REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presidem Jusuf Kalla akan menerima perwakilan pengunjuk rasa untuk beraudiensi di kantor Wapres di Jakarta, Jumat (4/11) petang. "Rencana pertemuan akan dilakukan di kantor Wapres," kata Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto.
Wiranto sebelumnya menemui Wapres Kalla untuk membahas terkait tuntutan para demonstran yang ingin bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Presiden sudah menyiapkan satu tim yang dipimpin oleh Menkopolhukam bersama beberapa menteri sebagai representasi pemerintah untuk menerima perwakilan massa.
"Tapi mereka tetap ingin bertemu dengan presiden setelah kita rundingkan kembali mereka ingin bertemu dengan wakil presiden," tambah Wiranto.
Lebih lanjut Wiranto mengatakan, dengan diterimanya perwakilan demonstran maka aksi tersebut sudah selesai dan mereka tidak boleh bertahan sehingga bisa berkembang menjadi suatu aksi yang rusuh.
Aksi massa yang dimulai setelah Shalat Jumat itu menyemut di sekitar Jalan Medan Merdeka Barat di depan Istana Presiden. Massa yang beraksi terkait penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok itu masih terus bertahan di seputaran Monumen Nasional.
Di antara beberapa perwakilan pengunjuk rasa yang ditemui Wapres adalah KH Bachtiar Nashir (Arrahman Quranic Learning), Ustaz Zaitun Rasmin (Wahdah Islamiyah), dan Ustaz Misbah (Front Pembela Islam). Sedangkan dari pihak pemerintah Kalla didampingi oleh Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, juru bicara Kepresidenan RI Johan Budi, Menteri Agama Lukman Saifuddin, dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto. Ada juga dari Komisi III DPR, yakni Asrul Sani dan Abu Bakar Al Habsyi.