Senin 07 Nov 2016 03:23 WIB

Presiden Obama Kesal, Politikus Republik Berusaha Jegal Clinton

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden AS Barack Obama
Foto: Reuters
Presiden AS Barack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Presiden Barack Obama mengkritik upaya Partai Republik yang ingin menjegal Hillay Clinton maju dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Menurutnya hal itu tak bagus.

"Sangat disayangkan, sejumlah orang dari Partai Republik mencari berbagai cara untuk menghentikan Clinton. Mereka mencoba menghentikan berbagai kemajuan di Washington yang telah dicapai," katanya seperti dilansir The Hill, Ahad, (6/11).

Orang-orang Republik, ujar Obama, terus mencari kesalahan Clinton. "Mereka sibuk melakukan berbagai investigasi untuk mencari kesalahannya dan menjegalnya."

Bahkan yang paling parah, kata dia, ada beberapa anggota kongres dari Partai Republik akan menghentikan Clinton. Menurutnya ini sudah keterlaluan.

Baca juga, Obama Serukan Demokrat Bersatu Dukung Hillary Clinton.

Obama menyerukan agar warga Amerika sebaiknya memilih orang-orang dari Partai Demokrat untuk mewakili mereka di Konggres Amerika. "Kalau memilih orang-orang Republik, mereka cenderung lamban dan sering bikin macet."

Pilihlah wakil-wakil kalian yang akan bekerja untuk kalian. Pilihlah orang yang punya kompetensi.n dyah ratna meta novia

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement